Modernisasi pada Pertanian adalah adanya pembaruan perubahan dalam sektor pertanian dengan berpindah dari cara atau teknik yang lama kearah yang lebih maju serta lebih baik. ilmu dan teknologi sangat berpengaruh dalam modernisasi pertanian ini, karena kalau hanya menggunakan teknologi yang sudah maju, tetapi tidak dibarengi dengan berkembangnya ilmu dan pengetahuan, maka akan terbuang percuma. Misalnya saja : petani memiliki peralatan tani yang modern, tetapi ia tidak terlalu mengerti bagaimana mengolah lahan dengan baik dan cara mendapatkan untung yang lebih dari bertani. kendala - kendala dalam siruasi ini biasanya dalam sektor pendidikan. kebanyakan petani hanya memiliki pendidikan yang rendah dan tingkat kemampuan bertani dalam penyediaan dana dalam kegiatan usaha bertaninya menyebabkan sulitnya petani untuk mandiri dan maju.
Dalam proses modernisasi pertanian maka perlu adanya aspek penasehat untuk menjadi pendukung eksternal yang cukup kuat. Aspek-aspek tersebut antara lain:
- adanya perlindunagn dan kepastian hukum
- disiplin kerja dan penguasaan ketrampilan yang tinggi
- kebijakan ekonomi yang transparan
- pelaku agribisnis tidak berfikir monopolistik
- struktur dan budaya ekonomi yang demokratis
- penataan struktur dan kelembagaan agribisnis
- pengembangan infrastruktur yang berorientasi pada komparatif yang tinggi
Modernisasi dan pembangunan memiliki sifat untuk mencapai perubahan yang lebih baik. Adanya tumpang tindih antara modrnisasi dan pembangunan dapat menyebabkan pengaruh yang baik positif maupun negatif. Namun dengan adanya damapk tersebut maka keduanya harus berupaya bersatu untuk menjadikan kondisi yang lebih baik hingga suatu tujuan bersama yaitu kesejahteraan petani dapat tercapai tanpa adanya hal-hal yang mengganggu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.